SELAMAT DATANG DAN SELAMAT BERKUNJUNG DI BLOG DARMASTA WINARNA Januari 2009

Selamat Datang

Selamat Berkunjung di Blog Site Darmasta

Rabu, 21 Januari 2009

Obama....Obama.... oh .... Obama


Liat kan pelantikan Barack Obama sebagai presiden USA tadi malam menjelang pagi waktu Indonesia bagian barat ? Megah sekali dan meriah sekali dan sangat kidmat, apalagi diperkirakan pelantikan itu menelan biaya ratusan juta dollar amerika….wow..!!!

Mungkin sebagai orang selain bule, kita merasa larut dan ikut terwakili secara emosional kepada Obama, karena disamping dia berdarah Afrika, dia juga pernah tinggal di Indonesia dan bersekolah di SDN Menteng 1 Jakarta Pusat selama 2 tahun serta ibunya juga menikah dengan orang Indonesia serta sekarang ini dia menjadi Presiden negara adidaya Amerika Serikat yang tentu saja segala polah tingkah negara itu pasti berdampak pada sebagian besar aspek kehidupan di muka bumi ini.

Apakah Obama bisa menjadi tumpuan atas semua harapan-harapan kita khususnya untuk negara Indonesia ini ?
Marilah kita tengok analisa-analisa kecil saya ini ………

Negara Adidaya Amerika Serikat itu mayoritas terdiri dari ras kulit putih, yang mungkin mencapai 80 % dari jumlah penduduknya, sedangkan mungkin juga 15 % ras afrika serta selebihnya ras lainnya. Obama kita tau kalau ayahnya adalah orang afrika Kenya, sedang ibunya orang kulit putih Amerika. Walaupun dia birasial (berdarah campuran), tetapi tetap dia dianggap sebagai perwujudan orang negro afrika yang menjadi presiden di negara adidaya tersebut.
Nah….disini kita bisa mencium sudah ada beban lumayan berat bagi dia untuk menjaga hubungan baik terhadap mayoritas-mayoritas itu agar supaya pemerintahannya dapat berjalan lancar, serta dukungan terhadap dia terus mengalir dan tetap kuat, karena mustahil dia dapat memerintah dengan baik tanpa dukungan-dukungan itu.

Memang sekarang ini dia sudan menjadi presiden Amerika Serikat, tetapi apakah dia tidak ingin pada pemilihan presiden berikutnya dapat terpilih sebagai presiden Amerika serikat lagi ?
Dalam konstitusi Amerika Serikat dimungkinkan seorang presiden menjabat maksimal selama 2 periode bila ia terpilih lagi, maka dari itu dukungan pihak mayoritas sangat mutlak diperlukan untuk menggapainya.

Apakah Obama memerlukan itu semua ? atau dia memang bener-bener idealis dan ingin merubah Amerika Serikat seperti kehendak kita ?
Apakah dia bersedia menjadi martir untuk memenuhi kehendak-kehendak kita ?
Hhhmmmm…….hanya anda-anda semua yang bisa menjawab semua ini…..

Saatnya kita bangun dari mimpi-mimpi tentang dia dan semoga hanya mimpi-mimpi indahlah yang terwujud nanti.
Kita hanya bisa berharap semoga dia orang yang arif dan bijaksana, tidak hanya untuk negaranya sendiri tetapi juga untuk semua negara-negara di muka bumi ini.
Tapi tetap aku akan mengucapkan Selamat kepada Barack Obama yang telah terpilih sebagai Presiden Negara Adidaya Amerika Serikat ke-44 berdarah Afrika yang pertama kali……CONGRATULATION MR PRESIDENT, GOD BLESS U.

Jumat, 16 Januari 2009

Jual Rumah Sejuk, Aman dan tahan gempa di KOTA JOGJAKARTA

Bagi bloggers dan pembaca serta internet surfers yang membutuhkan rumah di kotamadya Jogjakarta , sejuk, aman, nyaman karena dekat paru-paru alami kota yaitu kebun binatang sebagai taman kota yang besar, yang tahan gempa karena dirancang untuk dipakai sendiri, hak milik pribadi dan bukan hak guna bangunan dan tanpa perantara. Disini saya selaku putra pemiliknya menawarkan rumah tersebut dengan spesifikasi sbb :

Luas Tanah = 230 m2
Luas Bangunan = 350 m2 ( 2 lantai )
Kamar Tidur = 6 buah ( 3 di lantai atas, 3 di lantai bawah)
Kamar Mandi = 3 buah ( 1 di lantai atas, 1 di km utama lantai bawah, 1 di bawah)
Ruang Tamu = corak khas jendela kaca dan pintu kaca.
Ruang Keluarga luas menyatu dengan ruang makan.
Dapur yang terakses dengan ruang makan
Garasi plus carport stainless steel di depanya menambah indah tampilannya.
2 sanyo yang terkoneksi sumur bur ( 1 untuk mensupply dapur + 1 km mandi bawah, 1 nya
untuk 2 kamar mandi lainnya.
1 line fixed phone telkom.
Listrik terpasang = 2200 watt.

Bagi anda yang berminat atau sekedar cari informasi dapat menghubungi saya sendiri yaitu darmasta di telpon 081 315 236 239 atau 021 321 85 213.

Investasi yang tepat bagi anda hanya rumah yang saya tawarkan ini....
Buruan!!!.....siapa cepat dapat, mumpung belum terjadi kenaikan harga tanah dan rumah.

Senin, 12 Januari 2009

Apakah Budaya Indonesia Sedemikian Jelek & Jadulnya ???

Secara tidak sengaja pada saat saya menulis ini saya melihat acara di Trans 7 dengan judul acara OKB.
Disitu ada bintang tamu cantik Vena Melinda si mantan puteri Indonesia yang sedang menggeluti tari/dance latin, bahkan dia juga menjadi instruktur/guru tari tersebut.

Saya menjadi berpikir lagi, mengapa ya kok orang-orang pada suka mempelajari hal-hal asing sebagai bagian hidup mereka yang menyehatkan ?
Apakah hal-hal asing itu membuat orang menjadi lebih modern?
Apakah budaya kita tidak modern?
Tetapi mengapa kok orang asing banyak yang mempelajari budaya kita ya ?
Apakah tarian jaipong, tarian Bali, tarian Jawa, tarian Minang dsb. dsb. sudah tidak bagus untuk generasi muda?

Ah...gak taulah, aku juga pusing memikirkannya.

Banyak artis-artis kita yang menampilkan aksi panggung mirip Britney Spears seperti Agnes Monica salah satunya.
Saya suka Agnes, dia sukses, cantik, muda, atraktif. Siapa sih cowok yang tidak tergoda kepadanya?
Tapi ada yang mengganjal di pikiran saya tentang Agnes yaitu keinginan dia untuk go international. Seandainya di sudah go international dan melakukan show di Amerika Serikat, apakah tidak malu? disana banyak penyanyi seperti itu diantaranya ada Britney, Crhistina dll. Kalau orang jawa bilang "apa ora nguyahi banyu segara ?", yang artinya apa tidak menggarami samudera yang sudah asin itu?

Ah....seandainya Agnes sukses pun, apa sih yang bisa dibanggakan sebagai bangsa Indonesia terhadap dia kecuali sebagai pribadi yang sukses di karir saja.

Aku malah berpikir, alangkah berjasanya Ibu Waljinah, Didik Nini Thowok, Ki Asep Sunarya, Elly Kasim dll...yang telah mengangkat budaya indonesia di setiap penampilan internationalnya.
Mungkin bagi orang asing, penampilan mereka lebih bermanfaat dan memperkaya pengetahuan budaya daripada melihat Agnes yang di negaranya sudah buanyaaakk sekali dan bejibun jumlahnya.

Ah....seandainya Agnes membuat show yang menyelipkan budaya-budaya Indonesia pastilah dia akan benar-benar berjasa bagi Indonesia ini, secara fisik dia cenderung oriental.

Ah...kenapa kalau melihat Anggun C. Sasmi dari penampilannya saja aku sudah membaui etnik eksotis asia tanpa harus babibu....???

Mungkin ini semua perlu direnungkan, terlebih bagi pihak-pihak yang aku sebutkan diatas.

Konflik Israel dan Palestina

Israel membabi buta menyerbu Gaza, Hamas melakukan penyerangan balik. Wah...kesan pertama bagiku begitu dahsyat, mengingatkan saat perjuangan Indonesia di jaman penjajahan Belanda dahulu.

Perang ini tidak kalah dahsyatnya dengan perang-perang lainnya, bagaimana tidak..., kekuatan keduanya tidaklah seimbang. Israel dengan kekuatan persenjataan yang tentu saja super lengkap dibanding Hamas (Palestina) yang bisa dikatakan seadanya.

Tapi akhir-akhir ini saya sudah mulai bosan melihat acara ini di TV serta beberapa media massa, karena hampir tiap hari kita disuguhi tayangan-tayangan itu baik yang secara langsung maupun tunda plus analisa-analisa dan komentar-komentar para komentatornya.

Kalau tidak salah ingat, konflik antara Israel dan Palestina ini menurut beberapa kitab suci terbitan jazirah Arab (termasuk Kristen tentunya) sudah terjadi sejak ribuan tahun yang lalu yang nota bene jauh sebelum adanya agama Kristen dan Islam.
Kalau tidak salah waktu itu Nabi Daud (Israel tentunya) pada suatu saat berperang menggunakan katapel melawan Goliath (Palestina mungkin).

Dari sini dapat dilihat bahwa memang konflik ini sudah lama sekali terjadi.
Persoalannya adalah bahwa kenapa Israel sampai bisa membabi buta menyerang Palestina saat ini?
Saya sempat menyimak tayangan TV one beberapa hari yang lalu yang menghadirkan komentar seorang tokoh kontroversial dan juga mantan presiden Indonesia Gus Dur.
Secara komentar Beliau tidak menggebu-gebu seperti komentator lain yang sangat anti pati terhadap Israel.
Saat Itu ada beberapa pernyataan yang mungkin bagi sebagian orang dianggap bisa meringankan Israel seperti "Hamas (Palestina) yang selalu menyerbu/menyerang kawasan penduduk di Israel, ya orang diam kan ada batasnya, sehingga dia melakukan pembalasan".

Disini terlihat bahwa kalau dipikir dengan kepala dingin, ya ada sebab dan akibat dari semua kejadian ini.

Ah....saya sendiri pusing kalau memikirkan ini, banyak perasaan yang berkecamuk saat melihat dan mendengar berita tentang ini, dari rasa kasihan, geram dll.
Mungkin baik bagi orang-orang berjihad kesana tapi apa tidak salah tuh berjihad kesana sedangkan di keluarga kita bahkan negara kita sendiri banyak harus kita jihad in. Entah itu dari kemiskinan, kebodohan, kebobrokan sistem pemerintahan serta korupsi-korupsinya dll...dll.???